:strip_icc():format(webp)/kly-media-production/medias/4984173/original/092344400_1730185668-Galaxy_S24_FE_1.jpeg)
Liputan6.com, Jakarta – Bocoran Samsung Galaxy S25 FE yang dikabarkan akan meluncur pada September 2025 menuai perhatian para pembaca di kanal Tekno Liputan6.com, Minggu (4/5/2025) kemarin.
Berita lain yang juga menjadi sorotan yaitu mengenai jadwal peluncuran game GTA 6 yang mundur ke 2026.
Lebih lengkapnya, simak tiga berita terpopuler di kanal Tekno Liputan6.com berikut ini.
1. Samsung Galaxy S25 FE bakal Meluncur dengan One UI 8, Kapan?
Samsung dikabarkan tengah mempersiapkan peluncuran ponsel pintar terbarunya, Galaxy S25 FE. Informasi ini terungkap melalui laporan GalaxyClub yang menyebutkan bahwa ponsel tersebut memiliki kode nama R13 dan nomor model SM-S731B.
Dikutip dari Gizhina, Minggu (4/5/2025), proyeksi peluncuran perangkat ini diperkirakan akan berlangsung pada musim gugur atau sekitar September 2025.
Galaxy S25 FE akan hadir sebagai penerus dari pendahulunya, Galaxy S24 FE. Keunggulan utama yang ditawarkan adalah adopsi antarmuka terbaru Samsung, One UI 8, yang berbasis pada sistem operasi Android 16.
Dengan demikian, pengguna dipastikan akan mendapatkan pengalaman terkini dengan fitur-fitur dan pembaruan keamanan yang lebih andal.
Dari segi performa, Samsung Galaxy S25 FE diprediksi akan ditenagai oleh chipset Exynos 2400e. Prosesor yang sama juga digunakan pada Galaxy S24 FE dan direncanakan untuk hadir pada Galaxy Z Flip 7 FE, varian ponsel lipat Samsung yang lebih terjangkau.
Meskipun bukan yang tercepat di kelasnya, Exynos 2400e diyakini akan mampu mengakomodasi kebutuhan sebagian besar pengguna.
Terdapat perubahan signifikan dalam strategi peluncuran Samsung kali ini. Kalau sebelumnya model Fan Edition (FE) menjadi perangkat keempat dalam jajaran seri Galaxy, tahun ini Galaxy S25 FE akan menjadi model kelima.
Hal ini dikarenakan Samsung akan terlebih dahulu memperkenalkan Galaxy S25 Edge, varian super tipis dari S25, yang dijadwalkan pengumumannya pada 13 Mei 2025.
2. Jadwal Rilis GTA 6 Resmi Mundur ke 2026, Fans Harus Bersabar
… Selengkapnya
Para penggemar game Grand Theft Auto (GTA) di seluruh dunia tentu sudah tak sabar menatikan GTA 6. Setelah berbagai rumor dan prediksi beredar, Rockstar Games akhirnya memberikan pengumuman resmi terkait tanggal rilis game tersebut.
Dalam pengumuman terbaru, seperti dikutip dari situs resminya, Minggu (4/5/2025), jadwal rilis GTA 6 ternyata bukan September 2025 seperti yang banyak diperkirakan, melainkan tahun depan, tepatnya 26 Mei 2026.
“Kami sangat meminta maaf, karena rilisnya game ini lebih lambat dari yang diharapkan. Minat dan antusiasme yang luar biasa terhadap Grand Theft Auto baru benar-benar membuat seluruh tim kami merasa terhormat,” tulis Rockstar Games dalam pernyataannya.
Adapun alasan di balik game GTA terbaru ini baru rilis di tahun depan adalah karena RockStar Games ingin memastikan kalau game tersebut memenuhi ekspektasi para penggemar.
“Kami berharap Anda memahami kalau kami membutuhkan waktu tambahan demi menghadirkan kualitas yang sesuai dengan harapan dan layak Anda dapatkan,” tulis pengembang tersebut lebih lanjut.
Dijelaskan pula, informasi lebih lanjut soal GTA VI ini akan diumumkan dalam waktu dekat. Kepastian soal pengumuman ini jelas menjawab pertanyaan para penggemar.
Di awal 2025, informasi menyebut kalau game ini akan meluncur pada akhir 2025. Informasi itu diketahui dari laporan keuangan Q3 2025 Take-Two Interactive sebagai induk perusahaan Rockstar Games.
3. Seperti Apa Kondisi Bumi Jika Tak Ada Nyamuk?
… Selengkapnya
Pan American Health Organization (PAHO) mengumumkan pemberantasan nyamuk Aedes aegypti–vektor penyakit mematikan seperti demam berdarah dengue (DBD), chikungunya, dan demam kuning–dari Brasil pada 1958.
Keberhasilan ini merupakan tonggak sejarah tertinggi dari kerja keras selama beberapa dekade. Pada era 1930-an, pemberantasan ambisius diterapkan untuk menghilangkan seluruh sumber air tergenang (tempat perkembangbiakan utama nyamuk) di area terdeteksinya A. aegypti.
Setelah Perang Dunia II, otoritas melonggarkan sistem pemberantasan nyamuk ini seiring dengan keberhasilan memberantas nyamuk menggunakan senjata baru: insektisida DDT.
Upaya PAHO tidak berhenti di perbatasan Brasil. Pada pertengahan 1970-an, Argentina, Bolivia, Cile, dan Paraguay termasuk di antara sembilan negara di Amerika Selatan dan Tengah yang berhasil memberantas A. aegypti.
Dampak epidemiologisnya signifikan, di mana DBD dan penyakit lainnya nyaris menghilang dari negara-negara yang terpapar DDT. Ancaman penyakit-penyakit mematikan itu pun surut dari benua tersebut.
Namun sayangnya, upaya pengendalian nyamuk gagal memperhitungkan betapa gigihnya A. aegypti. Nyamuk ini tidak pernah sepenuhnya musnah dari Kolombia atau Guyana. Dalam beberapa dekade setelah deklarasi PAHO, DBD kembali merebak.
Infografis 7 Gelagat Pria Ketika Selingkuh via Ponsel. (Liputan6.com/Lois Wilhelmina)
… Selengkapnya
Leave a Reply