HOTJITU – Studi: Mayoritas Iklan di Forum Dark Web Asia Tenggara Terkait dengan Indonesia

Ilustrasi Dark Web. Dok: Markus Spiske/Unsplash

Liputan6.com, Jakarta – Menurut studi yang dilakukan Positive Technologies, mayoritas iklan (28%) di forum dark web di Asia Tenggara terkait dengan Indonesia.

Masih dengan studi yang sama, 62% dari semua serangan siber yang menyerang organisasi-organisasi di Indonesia mengakibatkan kebocoran data.

Analisis terhadap unggahan di dark web juga mengungkapkan bahwa sektor sains dan pendidikan masuk dalam lima sektor teratas yang paling rentan terhadap serangan hacker di kawasan Asia Tenggara.

Para ahli mencatat bahwa dalam beberapa tahun terakhir, Indonesia telah mengalami kemajuan signifikan dalam memperkuat infrastruktur digital serta memperluas program literasi digital bagi masyarakat.

Namun, pengadopsian teknologi digital yang pesat di Indonesia juga menegaskan adanya kebutuhan mendesak atas langkah-langkah keamanan siber yang lebih kuat.

Untuk mendorong keamanan siber di Indonesia, Positive Technologies menandatangani Nota Kesepahaman (MoU) dan kerja sama dengan empat institusi pendidikan terkemuka di Indonesia.

Antara lain Universitas Muhammadiyah Jakarta, Universitas NU NTB, Business Center Alumni UI (KBA UI), dan Yayasan Sakuranesia. Kolaborasi ini akan berfokus pada peningkatan keterampilan para profesional keamanan siber di Asia Tenggara.

 


2 dari 4 halaman

Pelatihan Keamanan Siber

Sebagai bagian dari inisiatif ini, platform simulasi siber EdTechLab akan diimplementasikan universitas-universitas tersebut guna mendukung pelatihan keamanan siber secara praktis.

“Perusahaan kami telah membangun salah satu tim profesional keamanan siber terbaik dan mengumpulkan berbagai keahlian unik, yang siap kami bagikan untuk memperkuat ketahanan siber berbagai organisasi, industri, dan negara,” ujar CEO Positive Technologies Denis Baranov, melalui keterangannya, Minggu (31/5/2025).

Ia menambahkan, melalui kemitraan dengan puluhan universitas di Rusia dan seluruh dunia, perusahaan berkontribusi terhadap komunitas ahli keamanan siber global.

“Kesepakatan dengan universitas-universitas terkemuka di Indonesia, menjadi satu langkah penting dalam mewujudkan misi ini. Kolaborasi kami akan membantu para mahasiswa dan dosen di Indonesia untuk memperoleh pengetahuan dan keterampilan praktis terbaik di bidang keamanan siber,” Baranov memungkaskan.

 

3 dari 4 halaman

Cetak Talenta Digital di Bidang Siber

Yudi Darma selaku Direktur Diseminasi dan Pemanfaatan Ilmu Pengetahuan dan Teknologi, Kementerian Pendidikan Tinggi, Ilmu Pengetahuan, dan Teknologi Republik Indonesia, menilai di tengah akselerasi transformasi digital di Indonesia, membangun sistem keamanan siber yang kokoh menjadi prioritas utama.

“Mencetak tenaga kerja yang terampil di bidang keamanan siber sangat penting untuk mencapai tujuan tersebut,” ujarnya.

Positive Technologies, dengan rekam jejak dan pengalaman praktis yang kuat, menawarkan dukungan yang sangat berharga dalam upaya nasional tersebut.

4 dari 4 halaman

Infografis Kejahatan Siber (Liputan6.com/Abdillah)

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *