HOTJITU – Ketua Umum IDPRO: Data Center yang Kuat Jadi Kunci Kedaulatan Digital Indonesia

Ketua Umum Indonesia Data Center Provider Organization (IDPRO), Hendra Suryakusuma. Credit: IDPRO

Liputan6.com, Jakarta – Ketua Umum Indonesia Data Center Provider Organization (IDPRO), Hendra Suryakusuma, menegaskan bahwa data center memegang peranan vital sebagai infrastruktur utama dalam mendukung transformasi digital nasional.

Menurutnya, data center bukan sekadar tempat penyimpanan data, melainkan fondasi krusial bagi ekosistem digital, termasuk infrastruktur TI, cloud, dan berbagai aplikasi.

“Ketika kita bicara soal kedaulatan digital, maka peran data center menjadi sangat krusial. Di sinilah titik awal keamanan dan kemandirian pengelolaan data nasional harus dijaga,” ujar Hendra melalui keterangannya, Jumat (5/2/2025).

Ia pun menegaskan bahwa keberadaan data center yang kuat dan andal menjadi kunci dalam menjaga kedaulatan digital Indonesia.

“Keamanan dan kemandirian pengelolaan data nasional bermula dari data center, sehingga menjadikannya aspek penting dalam kedaulatan digital,” ucapnya memungkaskan.

Ia juga menyampaikan bahwa IDPRO akan aktif berpartisipasi dalam Data Center Tech Indonesia (DCTI-CX 2025) yang akan diselenggarakan bersamaan dengan Digital Transformation Indonesia Conference & Expo (DTI-CX 2025) pada 6–7 Agustus 2025 di JICC, Jakarta.

Forum ini diharapkan menjadi wadah strategis bagi para pelaku industri data center untuk berkolaborasi dan menghasilkan inovasi.

IDPRO mengajak seluruh pemangku kepentingan, termasuk regulator, pelaku industri, penyedia energi dan teknologi, serta para ahli, untuk hadir dan berpartisipasi aktif.

 

 


2 dari 4 halaman

Pentingnya Kolaborasi dari Berbagai Pihak

Senada dengan hal tersebut, Ketua Umum Masyarakat Telematika Indonesia (MASTEL), Sarwoto Atmosutarno, menilai bahwa forum seperti DTI-CX sangat relevan untuk merumuskan kebijakan yang sesuai dengan kondisi industri.

Ia juga menekankan pentingnya kolaborasi antara berbagai pihak dalam membangun masa depan digital Indonesia.

“Kami melihat rangkaian acara ini sebagai tempat yang sangat relevan untuk menyusun kebijakan berbasis realita industri. Kolaborasi antara pelaku industri, asosiasi, akademisi, dan regulator harus menjadi budaya dalam membentuk masa depan digital Indonesia,” tutur Sarwoto.

 

3 dari 4 halaman

Rangkaian acara DTI-CX and DCTI-CX

DCTI-CX 2025 diklaim akan menjadi wadah strategis bagi para pelaku industri data center untuk berkumpul, berdiskusi, dan mendorong lahirnya inovasi-inovasi terbaru guna menjawab tantangan nyata yang dihadapi sektor ini.

Rangkaian acara DTI-CX and DCTI-CX ini sendiri akan menampilkan lebih dari 350 solusi transformasi digital terkini, menghadirkan lebih dari 150 perusahaan teknologi nasional dan global, 300+ pembicara utama, serta 60+ sesi konferensi.

Acara ini akan menjadi bukti nyata sinergi antara sektor publik dan swasta dalam memperkuat ekosistem digital nasional, dimulai dari fondasi paling krusial yaitu data center.

4 dari 4 halaman

Infografis Pasca-Serangan Ransomware ke PDN, Kementerian dan Lembaga Negara Wajib Cadangkan Data. (Liputan6.com/Abdillah)

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *