HOTJITU – Fortnite Kembali Tampil di App Store Setelah 5 Tahun Diblokir!

Fortnite

Liputan6.com, Jakarta – Setelah absen hampir lima tahun dari App Store, Fortnite, gim battle royale fenomenal buatan Epic Games, akhirnya comeback atau kembali tersedia untuk pengguna iPhone dan iPad di Amerika Serikat (AS).

Penghapusan Fortnite dari App Store terjadi pada Agustus 2020 akibat pelanggaran kebijakan Apple terkait sistem pembayaran dalam aplikasi. Langkah ini memicu pertempuran hukum antara Epic Games dan Apple, di mana Epic menuduh Apple menjalankan monopoli dalam distribusi aplikasi.

Kabar Fortnite muncul lagi di toko aplikasi milik Apple diumumkan lewat akun resmi Fortnite di platform X (dulu Twttter), menandai kembalinya salah satu game battle royale populer itu ke ekosistem Apple. “Akan segera muncul di Search!” tulis Epic Games.

Perkembangan Terbaru Fortnite di App Store

Setelah hampir lima tahun, Fortnite kembali hadir di App Store, memberikan angin segar bagi para penggemar. Pengembang Epic Games berhasil mengatasi berbagai rintangan hukum untuk mengembalikan akses ke game ini.


2 dari 4 halaman

Kemenangan untuk Epic Games?

Chris Redfield dan Jill Valentine dari Resident Evil hadir di Fortnite. (Doc: Epic Games)

Joost van Dreunen, seorang profesor bisnis gim di NYU Stern, menyatakan, “Ini adalah kemenangan yang jelas bagi Epic Games. Epic secara efektif telah memaksa membuka pintu yang Apple dan lainnya bekerja keras untuk menutupnya.” Hal ini menunjukkan bahwa industri game mulai mengalami perubahan dalam model distribusi yang ada.

Fortnite kini dapat diakses di beberapa platform, termasuk:

  • Epic Games Store di Uni Eropa
  • Cloud gaming seperti Xbox Cloud Gaming, GeForce NOW, dan Amazon Luna di wilayah lain
3 dari 4 halaman

Perseteruan Hukum Antara Epic Games dan Apple

Fortnite kini sudah menyambangi iOS (sumber: Epic Games)

Perseteruan hukum antara Epic Games dan Apple dimulai ketika Fortnite dihapus dari App Store pada tahun 2020. Epic Games meluncurkan sistem pembayaran dalam aplikasi mereka sendiri untuk menghindari komisi 30% yang dikenakan Apple.

Apple selalu menegaskan bahwa kebijakan mereka dirancang untuk melindungi keamanan pengguna. Namun, Epic Games berpendapat bahwa biaya tersebut tidak adil dan menciptakan monopoli dalam pasar aplikasi.

Setelah beberapa tahun berjuang di pengadilan, Fortnite akhirnya kembali ke App Store, yang dianggap sebagai langkah positif bagi pengembang game. Ini juga menandai perubahan dalam cara distribusi game di platform besar seperti Apple dan Google.

4 dari 4 halaman

Popularitas Fortnite dan Dampaknya di Industri Game

Deretan karakter Marvel yang hadir di musim baru Fortnite. (Dok. Epic Games)

Fortnite dikenal sebagai salah satu game dengan jumlah pemain terbanyak, dengan sekitar 400 juta pemain terdaftar di seluruh dunia. Gim ini menawarkan berbagai mode permainan, namun mode battle royale adalah yang paling populer.

Dalam mode battle royale, hingga 100 pemain bersaing untuk menjadi yang terakhir bertahan, menambah daya tarik dan kompetisi di antara para pemain. 

Kembalinya Fortnite di App Store diharapkan dapat menarik kembali banyak pemain yang telah menunggu selama bertahun-tahun.

Dengan kembalinya Fortnite, industri game diharapkan dapat melihat lebih banyak inovasi dan perubahan dalam model bisnis. Pengembang dan penerbit kini memiliki lebih banyak kekuatan untuk menantang kebijakan yang ada dan menciptakan pengalaman yang lebih baik bagi pemain.

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *